29 Mar 2024
Home
×
Login Area
Tentang LKK
Struktur Organisasi
Keanggotaan
Program & Layanan
Agenda Kegiatan
HS CODE & Tarif Pabean
Peta Logistik
Tips
Peraturan Pemerintah
×
User ID/Email

Password

Register    Forgot Password
×
Operator/Agency/vessel name/voyage
Jadwal Kapal
Port Asal :
Port Tujuan :
 
×

PENDAFTARAN
No KADIN
Perusahaan*
Alamat *
 
*
Kode Pos
Telepon *
HP/Seluler
Fax
Email
Website
Pimpinan
Jabatan
Personal Kontak
Bidang Usaha
Produk/Jasa *
Merek
ISIAN DATA KEANGGOTAAN ONLINE**)
Email
Nama lengkap
Password
Retype Password
Code ==> Verify

*) Wajib diisi
**) Diisi jika menghendaki keanggotaan Online.

×

Reset Password!

*)


*) Alamat email sesuai dengan yang tercantum di profil Account.
×

 
LKK KADIN DKI JAKARTA
FREE CONSULTATION, REGISTER NOW !
Supported by
KADIN DKI JAKARTA
 

4 Pelabuhan KTI Siap Jadi Pelabuhan Ekspor Langsung - 09 Aug 2016

Sebanyak 4 koridor di empat pelabuhan di Kawasan Timur Indonesia (KTI) disiapkan sebagai sarana pendukung kegiatan ekspor barang langsung. Hal tersebut disampaikan oleh Direktur Utama Pelindo IV, Doso Agung saat Penandatanganan Kesepakatan Bersama PT Pelindo IV dengan Pemerintah Kabupaten Berau, Tentang Pengoperasian Pelabuhan Tanjung Batu, Kalimantan Timur, di Makassar, Senin (8/8/2016).

“Rencananya, akhir Agustus ini Pelindo IV akan membuka direct call dari Pelabuhan Bitung, sebagai koridor tiga,” katanya.

Lebih lanjut lanjut Doso menyampaikan, pada September nanti akan dibuka direct call dari Balikpapan sebagai koridor dua dengan sistem pengapalan langsung ke luar negeri dari Pelabuhan Makassar.

Sedangkan di Pelabuhan Makassar, menurut Doso, selain direct call, Pelindo IV juga menghimpun kargo dari Papua, Kalimantan, Kendari dan Palu. Jika empat koridor ekspor langsung sudah terbuka semuanya, nantinya kargo tidak hanya melalui Makassar, tetapi juga bisa melalui pelabuhan lainnya.

Terakhir Doso paparkan, Bulan Desember Pelindo IV juga akan membuka jalur direct call dari Papua, sebagai koridor empat. Belajar dari kondisi itu, Pelindo IV berpikir untuk membuka empat koridor ekspor langsung dari KTI.