4 Mei 2024
Home
×
Login Area
Tentang LKK
Struktur Organisasi
Keanggotaan
Program & Layanan
Agenda Kegiatan
HS CODE & Tarif Pabean
Peta Logistik
Tips
Peraturan Pemerintah
×
User ID/Email

Password

Register    Forgot Password
×
Operator/Agency/vessel name/voyage
Jadwal Kapal
Port Asal :
Port Tujuan :
 
×

PENDAFTARAN
No KADIN
Perusahaan*
Alamat *
 
*
Kode Pos
Telepon *
HP/Seluler
Fax
Email
Website
Pimpinan
Jabatan
Personal Kontak
Bidang Usaha
Produk/Jasa *
Merek
ISIAN DATA KEANGGOTAAN ONLINE**)
Email
Nama lengkap
Password
Retype Password
Code ==> Verify

*) Wajib diisi
**) Diisi jika menghendaki keanggotaan Online.

×

Reset Password!

*)


*) Alamat email sesuai dengan yang tercantum di profil Account.
×

 
LKK KADIN DKI JAKARTA
FREE CONSULTATION, REGISTER NOW !
Supported by
KADIN DKI JAKARTA
 

Pelabuhan Tanjung Priok Siapkan Sistem Klasterisasi Dermaga dan Tata Letak yang Baru - 21 Mar 2014

Seiring dengan pelimpahan pengelolaan Pelabuhan Tanjung Priok kepada PT Pelabuhan Tanjung Priok mulai Juli 2014, Indonesia Port Corporation berencana untuk mengubah tata letak dermaga di Pelabuhan Tanjung Priok. Langkah itu dilakukan guna menghadapi persaingan jasa logistik global seiring dengan pelaksanaan Asean Economic Community (AEC) 2015. Untuk itu PT Pelabuhan Tanjung Priok telah menyiapkan sistem klasterisasi dermaga dengan tata letak (layout) yang baru dengan harapan pengelolaan Tanjung Priok juga akan lebih efektif, jelas Ari Henryanto GM Indonesia Port Corporation Cab Tanjung Priok.

Untuk layout bari itu, telah disiapkan dermaga sepanjang 1.858 meter untuk layanan petikemas impor, dermaga petikemas domestik sepanjang 4.169 meter, dermaga breakbulk impor sepanjang 1.276 meter serta dermaga untuk pelayanan curah cair, non petikemas, semen dan curah kering disiapkan sepanjang 3.286 meter. Kesiapan dermaga tersebut merupakan hasil pengembangan dan investasi Indonesia Port Corporation di Pelabuhan Tanjung Priok yang dilakukan selama ini.

Selama 5 tahun terakhir nilai investasi yang sudah digelontorkan di Tanjung Priok mencapai Rp2 triliun ditambah investasi yang berasal dari mitra perusahaan bongkar muat selama periode tersebut mencapai Rp3 triliun. Tahun 2014 Indonesia Port Corporation kembali akan menggelontorkan dananya sebesar Rp1 triliun. Investasi itu akan digunakan untuk pendalaman kolam dermaga dan penguatan lapangan penumpukan di dermaga 209L, 210 dan 211, pembangungan lapangan 109-110, pengadaan delapan unit telescopic coil, penguatan dan peninggian lapangan penumpukan di dermaga 005 serta lapangan eks Glorius. Dari jumlah investasi tahun 2014 itu sebagian besar atau lebih dari Rp500 miliar digunakan untuk kegiatan pembangunan dan pengembangan dermaga serta pengadaan fasilitasnya di Pelabuhan Tanjung Priok.

Mengenai total aset pelabuhan Tanjung Priok yang mencapai Rp3,8 triliun setelah 2 tahun beroperasi atau pada pertengahan tahun 2016 nanti PT Pelabuhan Tanjung Priok akan didorong menjadi perusahaan public. PT Pelabuhan Tanjung Priok akan melakukan IPO (intial public offering) yang direncanakan pada tahun 2016. Usaha ini ditanggapi cukup optimis karena pelabuhan Tanjung Priok masih menjadi tumpuan kegiatan logistik domestik dan internasional. Semua itu karena faktor kekuatan ekonomi dan lokasi yang menempatkan Jakarta sebagai pusat trafik pelayanan domestikdan international. Selama ini sekitar 36% pendapatan domestik bruto Indonesia berpusat di Jakarta, sedangkan pelabuhan Priok merupakan gateway dimana lebih dari 65% kegiatan ekspor impor.    







Sumber Tulisan : Business News, Jumat 21 Maret 2014

Foto : http://img.bisnis.com