17 Mei 2024
Home
×
Login Area
Tentang LKK
Struktur Organisasi
Keanggotaan
Program & Layanan
Agenda Kegiatan
HS CODE & Tarif Pabean
Peta Logistik
Tips
Peraturan Pemerintah
×
User ID/Email

Password

Register    Forgot Password
×
Operator/Agency/vessel name/voyage
Jadwal Kapal
Port Asal :
Port Tujuan :
 
×

PENDAFTARAN
No KADIN
Perusahaan*
Alamat *
 
*
Kode Pos
Telepon *
HP/Seluler
Fax
Email
Website
Pimpinan
Jabatan
Personal Kontak
Bidang Usaha
Produk/Jasa *
Merek
ISIAN DATA KEANGGOTAAN ONLINE**)
Email
Nama lengkap
Password
Retype Password
Code ==> Verify

*) Wajib diisi
**) Diisi jika menghendaki keanggotaan Online.

×

Reset Password!

*)


*) Alamat email sesuai dengan yang tercantum di profil Account.
×

 
LKK KADIN DKI JAKARTA
FREE CONSULTATION, REGISTER NOW !
Supported by
KADIN DKI JAKARTA
 

Ekspor Ke Rusia Tak Terpengaruh Situasi Politik - 11 Aug 2014

Jakarta – Pemerintah optimis ekspor ke Rusia tidak akan terpengaruh oleh meradangnya hubungan diplomatic negara tersebut dengan Ameriak Serikat, kendati kondisi itu bakal turut memperpanjang tren penurunan permintaan global. Menurut Menteri Perdagangan Muhammad Lutfi, ketidakpastian dalam percaturan politik dunia akibat memburuknya relasi AS dan Rusia akan membuat pertumbuhan dan perbaikan ekonomi dunia lesu. “Untuk barang ekspor Indonesia, seharusnya tidak ada masalah yang berarti. Namun, secara keseluruhan ekonomi dunia pasti akan terkena imbas, yaitu tidak ada perbaikan dalam permintaan dan pertumbuhan dunia,”ujar Lutfi.

Sekedar catatan, negara terbesar pecahan Uni Soviet tersebut belum lama ini melancarkan embargo terhadap berbagai produk asal AS, seperti daging sapi, hasil holtikultura, serta barang-barang pertanian lain. Sayangnya , lutfi mengaku Indonesia belum mampu mendulang peluang dari kekosongan yang ditinggalkan produk Negeri Paman Sam di Rusia, karena ketiga jenis produk ekspor unggulan RI. “Kita tidak punya keunggulan komparatif itu. Kita tidak menjual hortikultura. Kalau sapi, mungkin diary product seperti mentega atau minyak hewani. Yang mungkin bisa kita pasok itu sawit, tapi kita lihat nanti ke depan.

 

Sumber: Bisnis Indonesia