23 Apr 2024
Home
×
Login Area
Tentang LKK
Struktur Organisasi
Keanggotaan
Program & Layanan
Agenda Kegiatan
HS CODE & Tarif Pabean
Peta Logistik
Tips
Peraturan Pemerintah
×
User ID/Email

Password

Register    Forgot Password
×
Operator/Agency/vessel name/voyage
Jadwal Kapal
Port Asal :
Port Tujuan :
 
×

PENDAFTARAN
No KADIN
Perusahaan*
Alamat *
 
*
Kode Pos
Telepon *
HP/Seluler
Fax
Email
Website
Pimpinan
Jabatan
Personal Kontak
Bidang Usaha
Produk/Jasa *
Merek
ISIAN DATA KEANGGOTAAN ONLINE**)
Email
Nama lengkap
Password
Retype Password
Code ==> Verify

*) Wajib diisi
**) Diisi jika menghendaki keanggotaan Online.

×

Reset Password!

*)


*) Alamat email sesuai dengan yang tercantum di profil Account.
×

 
LKK KADIN DKI JAKARTA
FREE CONSULTATION, REGISTER NOW !
Supported by
KADIN DKI JAKARTA
 

Permendag hortikultura picu produktivitas domestik - 16 Oct 2012

Ketua Umum KADIN, Suryo B Sulisto berpendapat Peraturan Menteri Perdagangan (Permendag) mengenai impor produk hortikultura yang mulai berlaku 28 September lalu sudah tepat karena mendorong petani untuk meningkatkan daya saing produknya yang selanjutnya menaikkan tingkat kesejahteraan petani. Suryo juga mengaku belum mendapat informasi tentang adanya sejumlah pengusaha  yang melayangkan protes atas Permendag tersebut.

"Terus terang saya belum mengetahui protes itu, tapi menurut saya (Permendag) itu bagus untuk meningkatkan produktivitas produk hortikultura dalam negeri," kata Suryo  hari ini (15/10)  di sela-sela acara World Export Development Forum 2012 di Hotel Shangri La, Jakarta.

Menurut Suryo, Permendag tersebut memang mempersempit ruang bisnis bagi importir. Namun di sisi lain, ia mempunyai pengaruh positif bagi upaya meningkatkan produktivitas sektor pertanian, khususnya hortikultura dalam negeri.

Selain Permendag, Menteri Pertanian juga telah mengeluarkan peraturan yang mendukung Permendag tersebut. Permentan No 42 tahun 2012 mewajibkan sayur dan buah impor  hanya boleh masuk melalui empat pelabuhan, yakni Tanjung Perak Surabaya, Soekarno-Hatta (Makassar), Belawan (Medan), dan Bandar Udara Soekarno-Hatta Tangerang.

Menurut data BPS, perkembangan impor produk hortikultura dalam lima tahun terakhir memang meningkat tajam. (jaringnews.com)