ALFI Optimis Kerja Keras Semua Pihak Mampu Dongkrak Daya Saing Logistik Indonesia - 28 Feb 2019
Customsjakarta.com, Jakarta - Ketua Umum Asosiasi Logistik dan Forwarder Indonesia (ALFI) Yukki Nugrahawan optimistis bila semua pihak kerja keras daya saing logistik Indonesia akan masuk 30 besar dalam LPI. Pasalnya saat ini posisi LPI Indonesia, naik peringkat dari 63 ke 46 namun ironisnya kini untuk tingkat Asean Indonesia justru turun dari posisi 4 ke posisi 5.
"Biaya logistik kita turun tapi kurang cepat. Biaya logistik kita harus 18 persen jika ingin masuk dalam 30 besar Logistik Performance Index (LPI)"katanya kepada pers di sela-sela peresmian penempatan gadung baru DPW ALFI/ILFA DKI, Kamis (21/2).
Biaya logistik di Indonesia mengalami penurunan dari 23,6 persen pada tahun 2017 menjadi 22,3 persen di tahun 2018, namun demikian masih belum cepat yang diharapkan.
Yukki "Artinya apa, negara tetangga terus berlari mengejar ketertinggalan. Kalau kita masuk 30 besar, kita bisa masuk 3 besar di Asean. Caranya bagaimana, ekosistem harus berjalan, ini yang harus dibangun bersama ," ujarnya. Yukki juga Dia menuturkan bahwa pertumbuhan yang lebih tinggi dari pertumbuhan ekonomi sudah sesuai dengan asumsi yang telah dibuat ALFI. Pada akhir tahun 2017 ALFI memprediksi pertumbuhan di bidang logistik akan mengalami pertumbuhan 9%.
Ada beberapa hal yang mendukung kenaikan tersebut, dia ntaranya pembangunan infrastruktur seperti di telekomunikasi, jalan bebas hambatan, pelabuhan dan bandara.
"Perkembangan utilisasi pergudangan dengan tumbuhnya e-commerce, beberapa industri juga mengalami kenaikkan terutama makanan dan minuman. Pariwisata juga mengalami kenaikkan yang berdampak pada logistik juga," tuturnya.
| 
