Jelang Pelantikan Presiden & Wapres, IPC Jamin Pelabuhan Aman - 22 Okt 2019 Menjelang pelantikan Joko Widodo dan Ma’ruf Amin sebagai Presiden dan Wakil Presiden terpilih 2019-2024, pada 20 Oktober 2019, manajemen PT.Pelabuhan Indonesia (Pelindo) II/IPC memastikan bahwa kegiatan, keamanan dan operasional di pelabuhan yang dikelola BUMN itu akan tetap berjalan normal. IPC yang mempunyai peran strategis sebagai trade facilitator tentunya juga berkepentingan dengan keamanan serta kenyamanan para pemilik kapal dan barang di pelabuhan. "Kita memastikan bahwa kegiatan dan operasional di Pelabuhan akan tetap berjalan normal di tengah momentum pelantikan Presiden dan Wakil Presiden terpilih pada 20 Oktober mendatang,"ujar Direktur Operasi IPC, Prasetyadi, melalui keterangan pers-nya usai mengikuti Apel Siaga Komite Keamanan Pelabuhan Tanjung Priok, di dermaga eks JICT 2, Pelabuhan Tanjung Priok. Kegiatan apel siaga itu untuk memastikan kesiapan seluruh unsur Komite Keamanan Pelabuhan dalam pelaksanaan keamanan dan ketertiban di wilayah Pelabuhan Tanjung Priok melalui implementasi International Ship and Port Security (ISPS) Code. Apel siaga itu melibatkan beberapa instansi antara lain Direktorat Jenderal Perhubungan Laut Kementerian Perhubungan, Otoritas Pelabuhan Kemenhub, TNI, Polri, Ditjen Bea Cukai, Ditjen Imigrasi, Pemda DKI, IPC beserta beberapa anak perusahaannya, serta BUMN dan perusahaan seperti Pertamina dan Bogasari. Sejumlah pejabat dari berbagai instansi tersebut juga hadir sebagai undangan VIP. Adapun ISPS code adalah regulasi yang ditetapkan oleh Organisasi Maritim Internasional (IMO), dimana Indonesia menjadi anggotanya. Undang-undang Nomor 17 Tahun 2008 Tentang Pelayaran menyebutkan, dalam melaksanakan keamanan dan ketertiban di pelabuhan, termasuk pencegahan terhadap polusi laut (sesuai dengan ketentuan ISPS Code), Syahbandar bertindak selaku komite keamanan pelabuhan (Port Security Committee). Sebagai bagian dari implementasi hal tersebut, melalui surat keputusan Kepala Kantor Kesyahbandaran Utama Tanjung Priok, dibentuk Organisasi Komite Keamanan Pelabuhan Tanjung Priok yang melibatkan seluruh unsur terkait di pelabuhan. |