Otoritas Priok Pacu Kompetensi SDM Kehumasan - 28 Okt 2019 Kantor Otoritas Pelabuhan Utama Tanjung Priok mengadakan Bimbingan Teknis (Bimtek) tentang penulisan jurnalistik dan media sosial dalam mendukung kinerja instansi pemerintah. Bimtek kehumasan ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan Sumber Daya Manusia (SDM) di wilayah kerja Kantor Otoritas Pelabuhan Utama Tanjung Priok di bidang Kehumasan, khususnya dalam teknis penulisan berita jurnalistik (siaran pers) maupun di media sosial. Kepala Kantor Otoritas Pelabuhan Utama Tanjung Priok (Ka OP), Capt Hemanta, mengatakan, Seiring berkembangnya zaman, berita dan informasi menjadi kebutuhan masyarakat. "Berita merupakan alat bagi instansi untuk mempublikasikan kinerjanya. Berita baik maupun berita buruk akan mempengaruhi citra bagi instansi tersebut,"ujar Hermanta, saat membuka Bimtek tersebut. Adapun narasumber pada Bimtek tersebut antara lain Firtra Ratory (praktisi jurnalistik) serta Shafiq Pontoh (praktisi dan penggiat media sosial). Menurutnya, di era digitalisasi saat ini, Aparatur Sipil Negara (ASN) juga dituntut dapat memberikan informasi yang baik kepada masyarakat dalam bentuk tulisan maupun dokumentasi foto. "Sebagai personel humas, kita harus mampu menulis berita baik dalam bentuk caption di media sosial ataupun press release,"ucapnya. Dia mengatakan, media sosial kini telah menjadi bagian penting dalam berkomunikasi di masyarakat serta menjadi elemen penting di intansi pemerintah. Pemerintah maupun swasta dapat menggunakan media sosial sebagai tools atau perangkat yang membantu untuk berkomunikasi dengan masyarakat. Bimtek kehumasan dengan tema penulisan jurnalistik ini juga disampaikan dengan konsep yang praktis, sehingga peserta dapat mengimplementasikannya dengan memanfaatkan platform media sosial seperti instagram, facebook, twitter, dan youtube. Media sosial, kata Hermanta, dinilai sebagai sarana yang lebih efisien dalam membentuk interaksi antara Pemerintah dengan masyarakat. "Oleh karena itu media sosial harus dikelola secara optimal demi mewujudkan good governance yang baik,"ucapnya. Capt Hermanta juga mengapresiasi kepada tim kehumasan yakni tim Social Media Response Team (SMRT) yang dibentuk oleh Direktorat Jenderal Perhubungan Laut Kementerian Perhubungan. Unit kehumasan merupakan alat atau aset penting bagi institusi dalam membangun citra positif di masyarakat dengan terus menyebarluaskan kebijakan dan informasi di sektor transportasi laut. "Selain itu, unit kehumasan menjadi tim dalam penanganan informasi tidak benar atau informasi palsu atau hoax," ucapnya. Sumber berita: |