3 Mei 2024
Home
×
Login Area
Tentang LKK
Struktur Organisasi
Keanggotaan
Program & Layanan
Agenda Kegiatan
HS CODE & Tarif Pabean
Peta Logistik
Tips
Peraturan Pemerintah
×
User ID/Email

Password

Register    Forgot Password
×
Operator/Agency/vessel name/voyage
Jadwal Kapal
Port Asal :
Port Tujuan :
 
×

PENDAFTARAN
No KADIN
Perusahaan*
Alamat *
 
*
Kode Pos
Telepon *
HP/Seluler
Fax
Email
Website
Pimpinan
Jabatan
Personal Kontak
Bidang Usaha
Produk/Jasa *
Merek
ISIAN DATA KEANGGOTAAN ONLINE**)
Email
Nama lengkap
Password
Retype Password
Code ==> Verify

*) Wajib diisi
**) Diisi jika menghendaki keanggotaan Online.

×

Reset Password!

*)


*) Alamat email sesuai dengan yang tercantum di profil Account.
×

 
LKK KADIN DKI JAKARTA
FREE CONSULTATION, REGISTER NOW !
Supported by
KADIN DKI JAKARTA
 

Ustadz tertahan di BC, bukan ditangkap - 26 May 2013

Ustaz Yusuf Mansur sempat tertahan petugas Bea Cukai Batam lantaran membawa uang tunai 1,5 juta ringgit Malaysia atau sekitar Rp 4,8 miliar dalam koper. Namun, petugas mempersilakan dia melanjutkan perjalanan setelah menyelesaikan urusan administrasi.

Kepala Seksi Bimbingan Kepatuhan Bea Cukai Batam Emi Ludiyanto mengungkapkan, tidak ada masalah serius yang dialami Yusuf Mansur. Dia menjelaskan, hampir terjadi setiap hari, seseorang yang membawa uang tunai dalam jumlah yang sangat besar melalui pelabuhan Batam.

"Tidak ada masalah dengan Ustaz Yusuf Mansur, setelah mengisi formulir BJ 22 atau custom declaration. Semua orang yang membawa uang dalam jumlah besar harus mengisi formulir tersebut," ujarnya, Senin (20/5/2013).

Menurut Emi, uang yang dibawa Yusuf Mansur berasal dari para anggota jemaahnya di Malaysia. Ustaz Yusuf Mansur juga sempat bertemu dengan Kepala Bea Cukai Batam untuk silaturahim.

Berdasarkan catatan Bea Cukai, banyak pihak yang sering membawa uang tunai dalam jumlah besar melalui Batam. Adapun sebagian besar dari mereka adalah pedagang valuta asing. "Hampir setiap hari ada orang yang membawa uang dalam jumlah sangat besar. Sesuai dengan ketentuan PPATK, mereka harus mengisi formulir tersebut, dan itu tidak ada masalah," lanjut Emi.

Sementara itu, melalui akun Twitter-nya, Sabtu (18/5/2013), Yusuf Mansur menjelaskan bahwa dia sempat bersilaturahim dengan petugas bea cukai. "Sebagai adab dan akhlak, serta prosedural pelaporan. He he he, dibilangnya, ditangkep," tulis Yusuf Mansur. (kompas.com)