Reset Password!

Asosiasi Perusahaan Bongkar Muat Indonesia (APBMI) mengeluarkan Enam butir rekomendasi merespons terdesaknya usaha bongkar muat di Indonesia.

Sembilan rekomendasi ini merupakan hasil Rapat Kerja Nasional (RAKERNAS) 2013 yang digelar Senin (13/5).

Rekomendasi tersebut adalah Pertama, Membatalkan PP No.6 Tahun 2013, karena tidak mencerminkan  asas keseimbangan, keserasian dan keselarasan.

Kedua, Mendesak Pemerintah untuk menghentikan kegiatan bongkar muat barang oleh PT. Pelindo I, II, III, IV yang bertentangan dengan peraturan perundang-undangan.

Ketiga, menolak kontribusi, imbalan jasa, single biliing, dan Perusahaan Bongkar Muat (PBM) terseleksi, konsorsium serta pungutan dalam bentuk lainnya yang tidak diatur dalam perundang-undangan.

Keempat, Melakukan aksi penghentian kegiatan bongkar muat secara Nasional pada tanggal 03 Juni 2013.

Kelima, Meminta kepada Pemerintah agar mencopot Dirut PT. Pelindo II atas pernyataannya mencederai pelaku usaha bongkar muat di seluruh Indonesia.

Keenam, Meminta kepada Pemerintah agar mencopot Dir. PUM PT. Pelindo I karena pernyataannya melalui pesan singkat  yang menyatakan PBM yang tidak mau bekerja sama perihal kontribusi agar melakukan kegiatan bongkar muat di luar asset pelindo I.

Aksi Mogok Nasional

Pakta integritas tersebut  ditandatangani oleh 36 Dewan Pimpinan Wilayah dan Cabang Asosiasi di Seluruh Indonesia, dan rencananya tanggal 03 Juni 2013 Perusahaan Bongkar Muat di  sejumlah Pelabihan di Indonesia mengancam melakukan aksi mogok nasional.

Menurut Ketua Umum DPP APBMI, Bambang Ketut Rachwadi Banyak anggota APBMI yang sudah gulung tikar karena market bongkar muatnya direbut oleh PT. Pelindo.

“Perusahaan bongkar muat anggota APBMI bertekad tetap menolak monopoli yang dilakukan PT. PELINDO I-IV pada kegiatan jasa kepelabuhanan di Tanah Air, dan kami berharap Pemerintah turun tangan”, ujarnya menambahkan.

Sementara Direktur Utama PT. PELINDO II Richard Joost Lino menyatakan pihaknya tetap menjamin kegiatan bongkar muat di seluruh pelabuhan yang dikelolanya tetap berjalan seperti biasa.

Dia juga tidak mau menanggapi mogok yang akan dilakukan APBMI. “Yang jelas PELINDO II siap mengerjakannya dan saya optmis bongkar muat etap berjalan normal,” ujarnya menambahkan.

Dirjen Kemenhub Bobby R Mamahit menyatakan pihaknya akan berupaya memediasi persoalan yang dialami APBMI dan PELINDO I-IV.

Sebelum 3 Juni 2013, Kemenhub mengharapkan sudah dicapai kesepakatan lebih baik antara PT. PELINDO I-IV dan Perusahaaan bongkar muat di pelabuhan.