Ekspor Udang Makin Prospektif - 29 Jul 2013
Hasil investigasi sementara dari Departemen Perdagangan Amerika Serikat (AS) menyebutkan bahwa untuk ekspor udang Indonesia ke AS tidak terbukti adanya dumping (negative determination). Pemerintah menyambut gembira hasil investigasi sementara Departemen Pergadangan Amerika Serikat (US Department of Commerce) bahwa untuk ekspor udang Indonesia ke AS tidak terbukti adanya dumping.
Meski begitu, pemerintah diminta terus memantau kalau ada informasi tambahan yang diterima AS yang merugikan Indonesia. Pemerintah Indonesia harus menjaga sehingga posisi pandang AS tidak berubah. Terkait tuduhan antidumping untuk China, India, Malaysia, dan Vietnam antara 5,7% - 10,8%. “Namun, Indonesia jangan puas dulu terhadap keputusan sementara Departemen Pedagangan AS bahwa ekspor udang asal Indonesia tidak terbukti menerapkan dumping,” pinta Thomas Darmawan, Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Pengolahan dan Pemasaran Produk Perikanan Indonesia (AP5I), di Jakarta (Kamis, 25/7).
Menurut Thomas, pemerintah dan pelaku usaha harus bisa membuktikan bahwa tudingan subsidi tersebut tidak benar. Ke depan, pemerintah perlu meninjau ulang terminologi subsidi terhadap petani, nelayan, dan pembudidaya. Thomas mengaku bergembira karena udang asal Indonesia semakin diterima pasar ekspor karena mutunya terus mengalami peningkatan. Dikatakan, banyak Negara seperti Jepang, China, Amerika dan di Eropa yang sangat berminat membeli udang dari Indonesia. “Ini manandakan bahwa udang kita makin prospektif di pasar ekspor,” ujar Thomas.
Menurut dia, kualitas udang Indonesia memang terus mengalami peningkatan sehingga hal tersebut membuat sejumlah Negara berminat mengimpor dari Indonesia. Dia mengatakan, dengan terus meningkatnya permintaan udang dari berbagai Negara maka makin banyak pula pengusaha swasta yang berminat budidaya hasil kelautan tersebut. Pemerintah perlu mendukung upaya yang dilakukan swasta budidaya udang sehingga ke depan produk perikanan nasional tersebut bisa menjadi andalan ekspor.
Sumber : Business News |