Ekspor Ban Bertumbuh 15 Persen - 12 Sep 2013
JAKARTA – Ketua Umum Asosiasi Produsen Ban Indonesia (APBI), Azis Pane, menargetkan ekspor ban nasional tahun ini meningkat 15 persen menjadi US$ 1,1 miliar (Rp 12,4 triliun). Hal itu terjadi seiring dengan membaiknya kondisi perekonomian global, terutama dinegara tujuan ekspor di Asia dan Eropa. “Setelah keuangan membaik konsumen memiliki kesempatan untuk membeli suku cadang kendaraan baru, termasuk ban,” kata dia di kantor Kementerian Perindustrian kemarin.
Kondisi ini, menurut Azis, menjadi obat setelah ekspor ban nasional melorot 20,8 persen pada tahun lalu. Krisis ekonomi global, terutama di Eropa menyebabkan ekspor ban Indonesia turun. Penyebab lainnya adalah tensi politik yang cukup panas di Mesir, konsumen utama ban Indonesia. “Pangsa pasarnya 30 persen,” ujar dia.
Untuk tahun ini, Azis yakin untuk ekspor ban akan didorong tingginya pembelian mobil baru. Pada 2014, APBI mengincar negara-negara Asia Tenggara, di antaranya laos, Kamboja, Vietnam, dan Myanmar sebagai pasar yang potensial lantaran pertumbuhan ekonominya cukup tinggi.
Sumber : Koran Tempo, Rabu 11 September 2013 |