28 Mar 2024
Home
×
Login Area
Tentang LKK
Struktur Organisasi
Keanggotaan
Program & Layanan
Agenda Kegiatan
HS CODE & Tarif Pabean
Peta Logistik
Tips
Peraturan Pemerintah
×
User ID/Email

Password

Register    Forgot Password
×
Operator/Agency/vessel name/voyage
Jadwal Kapal
Port Asal :
Port Tujuan :
 
×

PENDAFTARAN
No KADIN
Perusahaan*
Alamat *
 
*
Kode Pos
Telepon *
HP/Seluler
Fax
Email
Website
Pimpinan
Jabatan
Personal Kontak
Bidang Usaha
Produk/Jasa *
Merek
ISIAN DATA KEANGGOTAAN ONLINE**)
Email
Nama lengkap
Password
Retype Password
Code ==> Verify

*) Wajib diisi
**) Diisi jika menghendaki keanggotaan Online.

×

Reset Password!

*)


*) Alamat email sesuai dengan yang tercantum di profil Account.
×

 
LKK KADIN DKI JAKARTA
FREE CONSULTATION, REGISTER NOW !
Supported by
KADIN DKI JAKARTA
 

APEC potong tarif produk ramah lingkungan - 10 Sep 2012

Menteri Perdagangan Australia, Craig Emerson, memuji keputusan APEC untuk memotong tariff atas barang-barang ramah lingkungan, dan mengatakan, kesepakatan itu akan mendatangkan manfaat besar bagi Australia.

 


KTT APEC di Vladivostok telah berakhir dengan 54 produk  lingkungan seperti sistem air panas dengan tenaga matahari, panel surya dan alat pemurnian air diturunkan bea impornya menjadi tidak lebih dari lima persen sebelum 2015.


Dr Emerson mengatakan, Organisasi Perdagangan Dunia kesulitan mengatasi issue yang sama selama lebih dari 10 tahun dan gagal mencapai kesepakatan yang kini telah dicapai oleh APEC.


"Ditengah meningkatnya proteksionisme, negara-negara APEC menyepakati pengurangan tariff atas sejumlah barang - dalam hal ini barang-barang yang digunakan untuk membersihkan dan melindungi lingkungan - ini merupakan suatu pencapaian besar oleh APEC," katanya.  


"Australia mengekspor barang-barang lingkungan ini senilai 1,2 milyar dolar di kawasan dan perdagangan barang-barang lingkungan ini bernilai 430 milyar dolar."


"Ini jumlah yang sangat besar - yang penting artinya bagi Australia dan juga bagi kawasan."


Menteri Luar Negeri Amerika, Hillary Clinton, mengatakan, kesepakatan mengenai barang-barang energi hijau juga positif bagi negaranya.


"Produk-produk lingkungan menjadi semakin terjangkau dan menciptakan lapangan pekerjaan dimanapun dibuat, termasuk di Amerika Serikat," katanya.


Dr Emerson mewakili Australia pada KTT APEC setelah Perdana Menteri Julia Gillard pulang menyusul kematian ayahnya.


Persetujuan pendidikan


Dr Emerson juga gembira dengan keputusan APEC untuk mulai menyingkirkan perintang di bidang pendidikan tinggi.


KTT memutuskan untuk mempermudah universitas-universitas membuka kampus di negara lain dan membuka jalan bagi para mahasiswa untuk belajar di lembaga-lembaga di luar negeri.


Emerson mengatakan, ini akan mendongkrak sektor pendidikan tinggi Australia, yang merupakan industri ekspor ketiga terbesar Australia.


Ini berarti akan semakin mudah bagi mahasiswa dari negara-negara APEC untuk belajar di universitas di negara lain di kawasan.


"Ini juga akan memberikan pengertian budaya dan kesempatan lebih besar yang tak terlupakan seumur hidup," katanya.


"ini menyangkit pembinaan persahabatan, pembinaan kesadaran budaya dan membangun APEC sebagai suatu komunitas nyata."


Dalam statement terakhir, para pemimpin berjanji akan mendukung ekonomi global yang tersendat-sendat dengan memperkuat permintaan di negara mereka masing-masing, mengurangi hutang dan tidak menciptakan perintang perdagangan baru.


Presiden Rusia, Vladimir Putin, yang pemerintahnya menghabiskan 20 milyar dolar untuk mengupgrade Vladivostok menjelang KTT APEC, melukiskan event tersebut sebagai "sukses besar".


APEC terdiri dari negara-negara Lingkaran pasifik, dari Cina sampai Chile, dan mencakup tiga negara dengan ekonomi terbesar di dunia - Amerika Serikat, Cina dan Jepang - dengan ke-21 negara anggotanya mencakup 44 persen perdagangan dunia. (radioaustralia.net.au)